Sinergi DP3A-Diarpus Kukar Ciptakan Perpustakaan Anak

TENGGARONG. Sinergi antara Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DP3A) Kukar dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus), telah melahirkan inisiatif perpustakaan anak yang inklusif. Saipul Anwar, Jabatan Fungsional Pembimbing Kemasyarakatan, menyoroti peran vital perpustakaan dalam mengembangkan kegemaran membaca pada anak.

“Perpustakaan perlu menjadi tempat yang akrab bagi anak-anak, menyediakan suasana yang memicu keinginan mereka untuk membaca,” kata Anwar.

Anwar juga menekankan bahwa evaluasi perpustakaan anak yang inklusif terlihat dari jumlah anak yang berkunjung. Menurutnya, perpustakaan yang ideal untuk anak dapat ditemukan di institusi pendidikan seperti MAN 2 Tenggarong dan SMP 3 Tenggarong, yang menunjukkan angka kunjungan anak yang tinggi.

“Perpustakaan yang terintegrasi dalam kehidupan anak-anak akan membantu mereka menjadi lebih pintar di masa yang akan datang,” ucapnya.

DP3A Kukar, didukung oleh Anwar, bertekad untuk terus memajukan dan menguatkan program-program yang melibatkan perpustakaan sebagai elemen kunci dalam edukasi dan pengembangan anak.

“Jika perpustakaan berkembang, maka generasi muda kita akan tumbuh menjadi lebih cerdas,” tegas Anwar.

Langkah ini adalah bukti nyata dari komitmen DP3A dan Diarpus untuk meningkatkan literasi dan kecerdasan anak-anak di Kukar. Dengan desain perpustakaan yang khusus untuk anak, diharapkan akan terbentuk generasi yang lebih berpengetahuan dan cerdas. (cu/adv)