Desa Purwajaya Miliki Wisata Terbaru Mempesona
1 min readSEBUAH telaga alias danau terletak di RT 14 Desa Purwajaya, Kecamatan Loa Janan, Kukar, menyuguhkan air berwarna zamrud menawan. Dikelilingi oleh kesegaran alam dan pemandangan yang mempesona, telaga ini menawarkan jalur pejalan kaki yang nyaman dan fasilitas yang dikembangkan oleh penduduk setempat.
“Telaga zamrud di puncak itu merupakan ‘permata’ tersembunyi. Kami sangat antusias membagikannya kepada dunia,” kata Kepala Desa (Kades) Purwajaya, Adi Sucipto.
Tidak itu saja, ada lagi potensi wisata lainnya sebagai andalan Desa Purwajaya. Berupa fosil kayu raksasa, berada di bilangan RT 15 Desa Purwajaya. Merupakan sebuah fosil kayu dengan ukuran luar biasa besar. Dengan panjang mencapai 28 Meter serta berdiameter 120 Sentimeter.
Itu menjadi fosil kayu terpanjang yang pernah ditemukan, melampaui rekor sebelumnya di Thailand. Fosil ini terus diteliti untuk mengeksplorasi sejarah geologis lebih luas. Pembukaan dua objek wisata ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan pariwisata dan ekonomi masyarakat Desa Purwajaya.
“Kami percaya ini akan meningkatkan pendapatan desa dan kesejahteraan warga,” tutur Adi Sucipto.
Desa Purwajaya tidak hanya menawarkan keajaiban alam yang luar biasa, tetapi juga pengalaman sejarah yang kaya. Dengan dedikasi untuk melestarikan dan mempromosikan warisan alam dan budaya, desa ini siap menjadi tujuan wisata yang memikat dan penuh sejarah.
“Dengan penuh semangat dan kerja keras, kami berupaya mewujudkan semua itu. Supaya perkembangan pembangunan serta ekonomi masyarakat Purwajaya semakin meningkat ke depan,” katanya. (cu/adv)