Dorong Perkembangan Masyarakat Pedesaan, DPMD Kukar Gelar Lomba Desa
2 min readTENGGARONG. Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah mengadakan lomba desa, berlangsung 22 Mei 2024 di Hotel Swissbell Samarinda. Kegiatan ini bertujuan untuk menilai dan memacu perkembangan serta kesejahteraan masyarakat pedesaan di Kukar.
Pada kesempatan itu Ketua Pelaksana Teknis Kegiatan, Ajissius, menyampaikan bahwa enam desa telah berpartisipasi dalam lomba ini, dengan empat desa berhasil mencapai tahap presentasi. “Kami mengevaluasi desa-desa ini berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah tentang evaluasi perkembangan desa,” kata Ajissius.
Desa yang berhasil lolos dari seleksi kecamatan dan berhak melanjutkan ke tingkat kabupaten adalah Desa Jembayan Tengah, Desa Kayu Batu, Desa Lebak Mantan, dan Desa Tanah Datar. “Desa yang memenuhi kriteria Peraturan Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan berhak untuk melanjutkan,” lanjut Ajissius.
Sementara itu Sekretaris DPMD Kukar, M Yusran Darma menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai alat evaluasi dan pengembangan desa. “Setelah kunjungan ke desa-desa, kami mengundang mereka untuk mempresentasikan perkembangan yang telah dicapai,” ujar Yusran Darma.
Lomba ini merupakan bagian dari kegiatan tahunan DPMD Kukar yang bertujuan untuk memantau perkembangan desa dan potensi mereka dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kami mengevaluasi dan menentukan status desa, apakah mereka berkembang atau cepat berkembang,” jelasnya lagi.
Sedangkan Asisten I Sekkab Kukar, Akhmad Taufik, menambahkan lomba ini adalah kesempatan bagi desa untuk mendukung program prioritas bupati dan wakil bupati Kukar, terutama di bidang kesehatan, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan. “Kami ingin desa-desa fokus pada tiga bidang ini untuk membantu pencapaian program pemerintah,” ujar Taufik.
DPMD Kukar pada kesempatan ini hanya menangani lomba desa, sementara lomba kelurahan menjadi tanggung jawab Pemkab Kukar. “Kami mendorong desa dan kelurahan untuk fokus pada program-program prioritas,” katanya lagi. (kv/adv)