Kick Off Desa Pela Sebagai Ekosistem Keuangan Inklusif
1 min readTENGGARONG. Pada Sabtu (10/8/2024), Desa Pela di Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menjadi tuan rumah peluncuran Program Desa Ekosistem Keuangan Inklusif. Itu sekaligus menandai inisiatif Desa Pela, sebagai pelopor inklusi keuangan di tingkat desa.
Acara ini dihadiri sejumlah pihak terkait, termasuk perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, yakni Ahmad Irji’i dari Bidang Penggerak Swadaya Masyarakat.
Pembukaan acara ditandai dengan penampilan Tarian Selamat Datang dari kelompok tari Desa Pela yang menyambut tamu dari berbagai instansi.
Ahmad Irji’i menekankan pentingnya inklusi keuangan di tingkat desa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Desa Pela menunjukkan bagaimana inklusi keuangan dapat dimulai dari tingkat desa. Saya berharap Desa Pela menjadi model yang dapat diikuti oleh desa-desa lain di Kukar,” ujar Ahmad Irji’i dalam wawancara terpisah.
Dia juga memberikan apresiasi atas kerja sama berbagai pihak dalam menjadikan Desa Pela sebagai pusat ekosistem keuangan inklusif.
“Kolaborasi antara pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat sangat penting untuk kesuksesan program ini. Saya sangat menghargai inisiatif ini dan berharap dapat meningkatkan literasi keuangan serta mendorong masyarakat Desa Pela untuk lebih aktif menabung,” tambah Ahmad.
Acara ini juga menjadi ajang edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya menabung.
Bank BPD KALTIMTARA Cabang Kota Bangun turut berkontribusi dengan memberikan informasi tentang manfaat menabung dan cara mengakses layanan keuangan inklusif.
Menutup pernyataannya, Ahmad Irji’i berharap agar program ini tidak hanya sekedar seremoni tetapi dapat diimplementasikan secara berkelanjutan.
“Kita jadikan Desa Pela sebagai teladan yang bisa menginspirasi desa-desa lain di Kukar,” katanya. (*/ymk/adv)