Ciptakan Sensasi Kue Tradisional, “Jajak Bu Sarie” Disukai Generasi Z Kota Raja

JAJAK Bu Sarie kini menjadi pilihan camilan manis digemari berbagai kalangan di Kota Raja Tenggarong. Usaha ditekuni Salipah yang memang seorang penggemar jajak alias kue tradisional, kini berkembang pesat. Itu berkat cita rasa otentik dan kualitas produk terus dijaga.

Salipah menceritakan bahwa ia memulai usahanya setelah jatuh cinta pada jajak tradisional yang sering membuatnya teringat masa kecil.

“Awalnya saya hanya membuat jajak untuk keluarga, tapi akhirnya banyak yang suka dan saya memutuskan untuk menjualnya,” ujar Salipah.

Jajak Bu Sarie dikenal dengan rasa manis pas dan tekstur kenyal. Salah satu keunggulannya adalah penggunaan gula aren asli yang memberikan cita rasa alami dan khas pada jajak.

Selain itu, jajak ini juga memiliki rasa yang tidak terlalu manis, sehingga cocok untuk lidah masyarakat modern. Dengan bantuan media sosial, Jajak Bu Sarie kini mampu menjangkau pelanggan dari luar kota. Bahkan Jajak Bu Sarie mendapat tempat khusus di hati pelanggan, terutama kalangan Generasi Z Kota Raja dan sekitarnya.

“Banyak yang pesan dari luar daerah karena mereka tertarik dengan jajak kami,” kata Salipah.

Salipah berharap usahanya dapat berkembang lebih besar dan memberikan manfaat bagi perekonomian lokal. Dengan semangat melestarikan kuliner tradisional, Jajak Bu Sarie berpotensi menjadi pilihan camilan manis yang terus dicari oleh masyarakat Tenggarong.

“Saya ingin Jajak Bu Sarie bisa membuka lapangan pekerjaan baru dan semakin dikenal oleh banyak orang,” tambah Salipah. (yah/adv)