Kelurahan Jahab Tetap Fokus Bangun Pertanian dan UMKM
2 min read
Lurah Jahab, Laoren Sirenden. (ist)
TENGGARONG. Pemerintah Kelurahan Jahab, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), tetap memprioritaskan pengembangan sektor pertanian, UMKM serta infrastruktur selama 2025. Langkah ini dilakukan demi mewujudkan pemerataan pembangunan di seluruh sektor ekonomi dan fasilitas dasar warga. Fokus utama diarahkan pada pertanian dalam arti luas, mengingat sebagian besar warga menggantungkan hidup dari hasil kebun, sawah maupun tanaman hortikultura. Mengingat penduduk Jahab berjumlah sekitar 4 ribu jiwa tersebar pada sebanyak 22 RT, sebagian besar berprofesi sebagai petani.
Lurah Jahab, Laoren Sirenden, menyampaikan bahwa arah pembangunan kelurahan tetap mengutamakan sektor pertanian karena potensi alam dan sumber daya manusianya sangat mendukung untuk dikembangkan lebih jauh. “Kami akan fokus di bidang pertanian dalam arti luas, baik itu perkebunan, persawahan, maupun hortikultura,” kata Laoren.
Menurutnya, penguatan pertanian ini sangat penting untuk menggerakkan perekonomian warga secara menyeluruh, khususnya dalam meningkatkan produksi dan akses distribusi hasil tani lokal. Selain sektor pertanian, pembinaan terhadap pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) juga terus dilakukan. Kelurahan Jahab memiliki dua produk unggulan berbasis olahan tanaman lokal, yaitu teh serai dan teh tiwai, yang sudah mulai dikenal pasar luar daerah.
“Selain pertanian, kami juga mendorong pelaku UMKM dengan terus melakukan pembinaan. Produk unggulan seperti teh serai dan teh tiwai kini sudah menembus pasar swalayan dan ritel modern di luar Tenggarong,” jelasnya lagi.
Pembangunan infrastruktur juga tetap menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah fasilitas seperti jalan, turap, hingga parit telah dibangun pada sejumlah lokasi di Jahab. “Banyak infrastruktur yang sudah dibangun dan saat ini pemerataan pembangunan di Jahab sudah cukup baik,” ujar Laoren.
Diharapkan seluruh program yang telah berjalan di Kelurahan Jahab dapat terus berlanjut secara berkesinambungan, terlebih dukungan dari Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara sangat dibutuhkan untuk mempertahankan kemajuan di sektor pertanian. “Harapan kami ke depan, program-program yang sudah ada tetap berkelanjutan dan Pemkab Kukar bisa terus memperhatikan kebutuhan petani di Kelurahan Jahab,” katanya penuh harap. (ari/adv)