April 23, 2025

sekitarkaltim

Berita di sekitar kita

Kecamatan Loa Kulu Menuju Pembangunan Inklusif dan Berkelanjutan

2 min read

WILAYAH luas serta banyak memiliki potensi kekayaan alam, menjadikan Kecamatan Loa Kulu sangat berpeluang maju pembangunannya di masa depan. (ist)

TENGGARONG. Kecamatan Loa Kulu di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), kini semakin menjadi pusat perhatian. Dengan semangat pembangunan berkelanjutan membara, Loa Kulu siap mengukir prestasi sebagai model pembangunan desa sukses. Itu salah satunya adalah kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim), menjadi pemicu semangat. Maka Camat Loa Kulu, Ardiansyah memimpin gerakan percepatan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

“Ini adalah kesempatan emas bagi kami. Dengan penambahan masa jabatan kepala desa, kita memiliki waktu lebih untuk merencanakan dan melaksanakan proyek-proyek strategis yang akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ungkap Ardiansyah.

Kolaborasi menjadi kata kunci dalam perjalanan menuju kemajuan. Ardiansyah bersama para kepala desa mengajak semua pihak untuk bersinergi. “Kami tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun masa depan,” tegasnya.

Loa Kulu mendapatkan alokasi anggaran pembangunan terbesar di tahun 2024. “Kami mengarahkan, desa yang beraksi. Anggaran dan kegiatan ada di tangan mereka,” jelas Ardiansyah, menekankan pentingnya peran serta masyarakat desa.

Penambahan masa jabatan dua tahun bagi para kepala desa menjadi momentum untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang kompeten. “Amanah ini harus kita manfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Para kepala desa diharapkan dapat mengidentifikasi dan memprioritaskan proyek infrastruktur yang signifikan. “Kami ingin Loa Kulu menjadi contoh keberhasilan pembangunan desa di Indonesia,” harapnya.

Komitmen ini bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga pemberdayaan masyarakat. Ardiansyah mengajak para kepala desa untuk menciptakan program-program yang efektif dalam memanfaatkan penambahan masa jabatan ini.

“Kolaborasi antara pemerintah kecamatan dan desa akan membawa Loa Kulu ke tingkat berikutnya, terutama dalam menyambut IKN,” katanya Ardiansyah penuh optimisme.

Dengan visi yang jelas dan kerja sama yang erat, Loa Kulu siap menjadi pelopor pembangunan desa yang berkelanjutan dan inklusif di era baru Indonesia. (cu/adv)

Bagikan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *