Langkah DPMD Kukar Alokasikan Anggaran untuk Kesehatan Desa
2 min readDALAM upaya berkelanjutan untuk meningkatkan Indeks Desa Membangun (IDM) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) telah mengalokasikan anggaran khusus yang ditujukan untuk memperkuat layanan kesehatan di desa. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan layanan di sektor kesehatan sebagai salah satu aspek utama dari IDM, bersama dengan sektor ekonomi, sosial dan pendidikan.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, dalam pengumuman terbarunya, menegaskan bahwa tahun 2024 akan menjadi tahun yang penting untuk sektor kesehatan desa. “Kami bertekad untuk memastikan bahwa setiap desa di Kukar dapat mengakses tenaga kesehatan yang berkualitas,” ujar Arianto. Beliau menyatakan bahwa pemerintah daerah telah menyiapkan anggaran khusus untuk mendukung inisiatif ini, meskipun menghadapi tantangan dalam hal ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM), terutama di daerah terpencil.
Fokus utama adalah pada Kecamatan Tabang, yang saat ini masih kekurangan tenaga kesehatan. “Anggaran telah kami siapkan, tetapi kami masih berjuang dengan keterbatasan SDM,” kata Arianto.
Sebagai solusi atas masalah ini, DPMD Kukar akan berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar untuk mengembangkan proses seleksi yang efisien. Tujuan dari proses ini adalah untuk memastikan setiap desa mendapatkan satu bidan dan satu perawat. Puskesmas akan terlibat dalam proses identifikasi desa yang memerlukan tenaga kesehatan.
DPMD juga akan menggunakan program Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) untuk merekrut tenaga kesehatan yang dibutuhkan. “Honorarium untuk tenaga kesehatan akan ditanggung oleh pemerintah desa,” tegas Arianto.
Inisiatif ini diharapkan dapat segera mengatasi kekurangan tenaga kesehatan di desa-desa di Kukar, yang akan berdampak pada peningkatan kualitas layanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat desa. Pemerintah Kukar menunjukkan komitmennya untuk membangun infrastruktur kesehatan yang lebih baik dan mencapai tingkat IDM yang lebih tinggi di semua sektor. (kv/adv)