December 1, 2024

sekitarkaltim

Berita di sekitar kita

Desa Rapak Lambur Tingkatkan Kualitas Pertanian dan Peternakan untuk Kemandirian Ekonomi Masyarakat

2 min read

Ilustrasi lahan persawahan. (ist)

TENGGARONG. Desa Rapak Lambur di Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), semakin gencar mengembangkan sektor pertanian dan peternakan sebagai upaya menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat. Dengan luas lahan pertanian mencapai 800 hektare, desa ini terus berupaya meningkatkan produktivitas melalui berbagai potensi dimilikinya.

Kepala Desa (Kades) Rapak Lambur, Muhammad Yusuf, mengungkapkan pentingnya memaksimalkan lahan yang tersedia agar hasil pertanian dapat menopang kebutuhan pangan desa.

“Kami memiliki sumber daya lahan sangat besar dan strategi tepat, kami yakin dapat meningkatkan hasil pertanian semakin baik ke depan,” jelas Yusuf –demikian Pak Kades Rapak Lambur ini akrab disapa.

Saat ini, sekitar 500 hektare lahan pertanian di desa tersebut sudah aktif berproduksi, dengan fokus utama pada tanaman sayuran dan padi.

Yusuf menekankan bahwa sektor pertanian ini menjadi tumpuan hidup bagi sebagian besar warga desa.

“Sebanyak 80 persen warga kami adalah petani, dan kami bertekad untuk terus memberikan dukungan agar hasil pertanian semakin meningkat,” tambahnya.

Desa Rapak Lambur juga mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Kukar, terutama dalam penyediaan sarana dan prasarana pertanian seperti alat pipanisasi dan perbaikan sistem irigasi.

Diharapkan, infrastruktur baru ini dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan air untuk keperluan pertanian, yang rencananya akan selesai pada akhir 2023.

Selain pertanian, desa ini juga sedang mengembangkan sektor peternakan kambing. Sebagai langkah awal, sejumlah bibit kambing telah disalurkan kepada RT 9 untuk dikembangbiakan.

“Kami telah mendistribusikan 10 ekor kambing betina dan satu pejantan. Program ini akan terus diperluas ke sejumlah RT lainnya,” kata Yusuf.

Pada 2024 ini, pemerintah desa tersebut berencana menyalurkan lebih banyak bibit kambing ke sejumlah RT lainnya.

“Kami berharap melalui program ini, desa kami bisa menjadi pusat peternakan kambing berkualitas di wilayah Kukar,” ujar Yusuf di akhir penjelasannya. (*/ymk/adv)

Bagikan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *