September 10, 2025

sekitarkaltim

Berita di sekitar kita

Rusak Akibat Longsor, Jalan Poros Sangasanga Dalam-Pendingin Diperbaiki

2 min read

Lurah Pendingin, Rahmat Hidayat. (ist)

JALAN penghubung antara Kelurahan Sangasanga Dalam dan Kelurahan Pendingin, Kecamatan Sangasanga, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang rusak parah akibat longsor, kini mulai mendapat penanganan serius. Dukungan datang dari berbagai pihak, termasuk pemerintah provinsi, kabupaten, serta perusahaan tambang di sekitar lokasi. Akibatnya jalur transportasi di lokasi itu sempat lumpuh total, akibat longsor kini mulai diperbaiki secara bertahap. Kolaborasi lintas sektor ini menunjukkan keseriusan dalam menjamin akses mobilitas masyarakat kembali normal.

Rahmat Hidayat sebagai Lurah Pendingin, menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Kukar dan Pemprov Kalimantan Timur (Kaltim) yang telah memberikan perhatian atas perbaikan jalan tersebut. “Saya juga berterima kasih kepada perusahaan tambang di sekitar lokasi yang sudah menunjukkan itikad baik, ikut bertanggungjawab melakukan perbaikan,” ucap Rahmat kepada wartawan, belum lama ini.

Ia menyebutkan bahwa perwakilan dari perusahaan tambang sudah menyatakan kesiapannya memperbaiki jalan yang longsor dalam waktu dekat. “Mereka menyampaikan bahwa pengerjaan perbaikan akan dimulai sekitar dua minggu lagi, sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati bersama,” jelasnya.

Rahmat juga mengapresiasi langkah PT Indomining yang telah lebih dulu membangun akses jalan alternatif agar mobilitas warga tetap berjalan meski terbatas. “Kami menghargai tanggung jawab dari PT Indomining, yang sudah membantu akses sementara. Namun untuk jalan permanen dengan rigid, harus dilakukan pemadatan maksimal karena tanah urukannya cukup labil,” kata Rahmat.

Menurutnya, longsor kali ini merupakan kejadian kedua, namun dengan dampak kerusakan jauh lebih besar dibanding sebelumnya. “Longsor pertama masih bisa diatasi sebagian, tapi yang kedua ini menyebabkan badan jalan utama benar-benar habis terseret,” tambahnya.

Disebutkan pula bahwa pihak Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltim sudah turun langsung ke lokasi sejak kejadian pertama. “Saat longsor pertama, Kepala Dinas ESDM sudah turun ke lapangan. Sudah ada dua kali pertemuan untuk membahas solusi jangka panjang terkait kondisi jalan ini,” ujar Rahmat, lagi.

Dalam pertemuan tersebut, kata Rahmat, pihak perusahaan tambang telah menandatangani surat pernyataan kesanggupan memperbaiki dan bertanggung jawab atas dampak longsor. “Kami harap semua komitmen itu bisa segera direalisasikan, agar masyarakat bisa kembali beraktivitas dengan aman dan nyaman,” katanya. (ari/adv)

Bagikan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *