December 1, 2024

sekitarkaltim

Berita di sekitar kita

Jadi Kawasan Budaya, GEMA Idaman ke-3 Digelar di Kedaton Kutai Kartanegara

2 min read

GEMA Idaman berlangsung Senin (1/4/2024), dirangkai buka puasa bersama Bupati Kukar Edi Damansyah dan Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Haji Aji Muhammad Arifin. (ist)

PEMKAB Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) kembali menyelenggarakan Gerakan Etam Mengaji Al-Qur’an (GEMA) Idaman ke-3 pada Ramadan 1445 Hijriyah. Namun kali ini pelaksanaan GEMA Idaman dipusatkan di Halaman Kedaton Kutai Kartanegara Ing Martadipura. Karena kini telah ditetapkan pemerintah daerah, menjadi salah satu kawasan budaya di Tenggarong.

GEMA Idaman berlangsung pada Senin (1/4/2024) itu, dirangkai dengan kegiatan buka puasa bersama Bupati Kukar Edi Damansyah dan Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Haji Aji Muhammad Arifin. Hadir pula pada momen tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar, Thauhid Afrilian Noor, Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkab Kukar, Ismed dan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Harunnur Rasyid serta ratusan pelajar dan masyarakat.

Kegiatan diawali doa oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kukar KH Abdul Hanan, acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh seluruh peserta acara secara bergantian. Bupati Edi Damansyah dipercaya untuk mengawali sesi pembacaan Surah Al Baqarah, diteruskan peserta lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Edi Damansyah menyampaikan apresiasi atas dukungan terhadap penyelenggaraan GEMA Idaman yang telah dilaksanakan selama 3 tahun berturut-turut, sejak 2022 lalu. Menurutnya, GEMA Idaman bisa terus berjalan dan dilaksanakan di lingkungan sekolah, rumah-rumah maupun lembaga pendidikan Al-Qur’an yang ada di Kukar.

“Semua itu berjalan lancar berkat kuatnya dukungan masyarakat odah etam. Apalagi maksudnya tidak lain, bagaimana kita bisa membaca, memahami dan melaksanakan isi Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Edi Damansyah juga berharap GEMA Idaman dapat memotivasi setiap individu muslim di daerahnya untuk beribadah sebaik-baiknya, baik itu ibadah wajib maupun ibadah sunah.

“Semoga kegiatan kita ini dicatat menjadi amal ibadah, mendapat ridho berkah dari Allah SWT untuk kita semua,” kata Bupati. (and/adv)

Bagikan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *